top of page
Search
  • Writer's pictureAngga Pratama

Profesi Kontraktor, Lingkup Kerja Kontraktor Itu Apa Aja Sih?


Kontraktor merupakan suatu bidang penyedia lasa yang dapat bersifat perseorangan maupun badan usaha dan merupakan tenaga ahli dalam pelaksanaan pembangunan gedung ataupun rumah atau sering disebut sebagai pemborong. Profesi kontraktor sebagai tenaga ahli dalam proses pembangunan akan selalu terikat kontrak dengan pemilik rumah ataupun bangunan.


Profesi kontraktor yang baik harus memiliki latar belakang yang luas pada bidang pembangunan, selain memiliki bekal ilmu teknik seperti teknik sipil, arsitektur, Eksteriror,  dan lanskap, kontraktor juga harus mengerti mengenai tentang keuangan serta manajerial. Pengetahuan dan ilmu yang dimiliki kontraktor akan sangat menentukan kelancaran pembagunan. Secara garis besar, aktivitas utama dari kontraktor, di antaranya sebagai berikut.


· Pemasaran. Merupakan aktivitas yang bertuluan untuk mendapatkan kontrak pelaksanaan pendirian rumah dari pengguna jasa (owner).

· Pelaksanaan Proyek. Merupakan aktivitas operasional di lapangan untuk menyelesaikan pekeriaan pembangunan, mulai dari tahap awal pembangunan hingga fnishing.

· Penyerahan proyek yang merupakan proses akhir yaitu serah terima pekeriaan yang telah selesai dikerjakan sesuai dengan kontrak kerla yang telah disepakati oleh kedua belak pihak yang saling bekeria sama, yaitu kontraktor dan pemilik rumah.


Standar Kompetensi Profesi Kontraktor

Pemilihan kontraktor sebagai partner harus dilakukan dengan sangat selektif karena keputusan akhir dalam menentukan kontraktor akan memengaruhi proses pekeriaan dari awal hingga akhir dan tentu saia akan menentukan hasil akhir dari pembangunan.


Kesalahan dalam memilih atau menentukan kontraktor akan sangat merugikan pemilik rumah/bangunan. Dampak yang sering dialami oleh pemilik rumah/gedung yang salah dalam memilih kontraktor adalah kualitas bangunan yang buruk hingga harus diadakan perbaikan atau renovasi yang cukup banyak.


Dirasa sangat bijak apabila proses seleksi berakhir dengan memilih kontraktor yang memiliki latar belakang pendidikan teknik yang baik, misalnya dengan memilih kontraktor yang terdiri dari tim yang telah lulus dari pendidikan teknik sipil mauPun arsitektur karena dianggap memiliki dasar pemahaman yang baik tentang Proses pembangunan dan desain rumah.



Biia ditinkau dari segi estetika maupun ketahanan struktur terhadap goncangan, misalnya gempa. Selain latar belakang pendidikan, ada pula penilaian lain yang dapat diiadikan bahan pertimbangan dalam memilik kontraktor, yaitu pengalaman keria. Pengalaman keria dari kontraktor akan sangat memengaruhi ketelitian pekerlaan dan waktu yang dibutuhkan dalam proses pembangunan. Kontrakor yang memiliki iam terbang yang cukup tinggi akan menyelesaikan pekerjaan dengan waktu yang tidak terlalu lama, tetapi tetap mengutamakan kualitas dari pekeriaan.


Sumber: Builder

13 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page